Ruginya pakai domain nama sendiri

Beberapa hari ini saya merasa menyesal telah menggunakan nama sendiri sebagai nama domain blog ini. Karena setelah sampai disini, saya jadi mengerti kenapa sebaiknya memilih nama domain yang benar-benar tidak ada yang punya tetapi unik. Alasan utamanya adalah, nama domain yang menggunakan nama pribadi akan ada yang menyamainya. Meski tidak semuanya begitu tetapi saya meyakini nama domain yang menggunakan nama pribadi lebih sering ditiru atau memiliki kesamaan dengan domain lain. Contohnya domain sugeng.id. Tadinya sugeng.id adalah website yang menggunakan nama domain Mas-Sugeng.com. Karena kalau tidak salah sebelumnya nama massugeng com dan sugeng com itu sudah ada yang punya dan tidak mungkin bagi mas Sugeng (pemilik sugeng.id) untuk mengakuisisi domain massugeng.com.


domain


Contoh lagi, blog ini. Nama arydoweh itu memang tidak ada yang punya. Tetapi ada beberapa orang yang terus-terusan 'jahil' dengan membuat nama yang mirip dengan nama blog ini sehingga apabila saya mengetikan nama blog ini di Search Engine Google maka yang keluar bukan Arydoweh lagi tetapi sudah dirubah jadi ary dower. Ini membuat saya agak kesel juga. Karena doweh itu bukan bahasa Indonesia melainkan bahasa jawa. Sebelumnya beberapa bulan lalu saya sudah cek bahwa nama domain blog ini tidak ada yang punya sehingga ketika saya ketik nama blog ini di SE maka langsung muncul nama blog dengan site link-nya Tetapi yang terjadi saat ini, google mendeteksi ada beberapa id dari Facebook, Google plus dan mungkin id lain yang namanya ary dower. Cuma beda huruf r dan h saja. Akibatnya blog ini jadi tersisih dari SE.

Selain itu, nama ary dan ari itu pelafalannya sama alias homofon. Jadi mungkin saja, jika blog ini nantinya makin cihuy seperti blog juragan cipir, akan ada yang membuat domain dengan nama aridoweh dan semacamnya.  Kejam yah hehe.

Lantas bagaimana mengatasinya?

Cara satu-satunya yang bisa saya pakai adalah mengganti nama domain seperti yang dilakukan pada website mas-sugeng.com. Tapi untuk ganti domain saya harus beli lagi domain yang baru huft. Seperti yang kita tahu, bahwa ganti domain itu bukan perkara uang saja. Tetapi juga resiko turun trafik dan memaksa orang untuk mengingat nama baru. Sedang blog ini saja, saya masih ragu apakah sudah diingat orang atau belum (sepertinya sih belum). Baca : keuntungan mengganti domain sejak awal membuat blog

Anda bisa mengetahui apakah blog anda diingat atau tidak dari kata kunci yang diketikan di mesin pencari. Bila mereka langsung mengetik nama blog anda berarti anda sudah punya pelanggan tetap ^^. Kalau sudah begini, anda tinggal ganti domain saja dan tidak usah takut kalau-kalau tidak diingat. Karena mereka pasti bertanya-tanya, kenapa domain yang ini tidak bisa diakses?. Selanjutnya setelah bisa diakses, nama blog sudah berubah dan mereka juga akan mengingat nama blog yang baru tersebut tanpa diminta.

Tapi karena blog ini masih ‘ecek-ecek’, saat ini saya mungkin hanya akan fokus untuk membuat artikel saja. Kenapa?. Karena meskipun dari segi nama banyak yang meniru, tetapi dari trafik blog ini tidak mungkin jatuh oleh id seperti itu. Ini merupakan salah satu keuntungan apabila kita memiliki sejumlah trafik organic yang asalnya dari mbah google dan SE lainnya. Saya juga sangat yakin apabila isi blog bertambah, maka pasti ada saja yang meniru, mengkopi, dan ‘meng-anu-anukan’ untuk menjatuhkan blog kita.


Contoh lagi yang pernah dapat masalah serupa adalah blog milik Polisi online. Dulu kalau tidak salah, nama blog tersebut juga ada yang meniru yakni Polisi internet. Atau blog milik Juragan Cipir yang saat ini juga banyak bermunculan nama juragan atau cipirnya saja. Yang jelas, semakin besar suatu blog maka semakin banyak tantangan yang harus dihadapi. Apa blog anda sudah ada yang menirukan?. Siap-siap saja ya ^^ Baca juga : cara ganti domain blogspot jadi .com

Post a Comment

10 Comments

  1. blog aku gak ada yang niruin :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. Karna blognya mba Alya itu adalah blog bisnis yang isinya produk dari mbak Alya pribadi ya tentu tidak ada yang mau meniru karena jika pun ditiru maka mereka tidak punya produknya. Tetapi jika saya bertindak sebagai peniru karena merasa tersaingin oleh blog mbak Alya maka saya akan ah tidak perlu hehe. Kita harus jujur dalam blogging. Betul?.

      Delete
  2. Pantesan saya ngetik Ary doweh, eh yang nongol duluan malah Ary dower, saya pikir mas Ary ganti Nama lagi. Jadi dower. Berarti mas Ary kudu bangga, blognya sudah ada yang niru niru, nah kalo blog saya nggak ada yang niru, berarti blog saya yang justru masih ecek-ecek, hihihi....😞

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya mas, padahal bulan sebelumnya nggak ada tuh dower haha. Tapi nggak papa sih.. Selama blog ini diupdate nanti mereka juga kegeser sendiri. Oya blog mas Hendra itu saingannya Blog mas hendra dengan link hendra-gauntlet blogspot com mas. Coba dilihat sendiri di google.

      Delete
    2. Hehehe, iya sih Mas... Ternyata nama saya lebih pasaran, hahha

      Delete
    3. Yang penting mah artikel punya sendiri nanti juga yang lebih aktif bakal lebih sering muncul digoogle. Itu sih pendapat saya.

      Delete
  3. Iya nih mbak,,,,web saya laporpolisi.com ditiru sama orang,pas ane cek,,,eh polisi beneran yang niru.....

    ReplyDelete
    Replies
    1. Begitulah, makanya jika ingin mengganti domain sebaiknya dipikirkan baik-baik nama domain yang tidak bersifat umum seperti olx atau tust+ dan sebagainya.

      Delete
  4. mo usaha apa aj, msh aj ad yang niru, tryta bkn cm produk ditiru.. nama jg kena tiru.. ini jg usaha buat blog sy mas, utk plgkap aj ken adsense youtube sy dtrima dlm hitungan menit tnpa tgu 2hr kerja..
    salam kenal aj mas, leson team suroboyo polda..

    ReplyDelete

Berkomentarlah yang baik dan sopan.
Jangan berkomentar diluar dari Topik (OOT)
Diharap untuk tidak menempelkan link dalam bentuk apapun.
Komentar dengan link akif maupun non-aktif tidak akan ditampilkan.
Terimakasih.