Diganggu Jin di rumah sendiri

Sobat, kali ini saya bukan mau manakut-nakuti anda atau mau memberikan gambaran bagaimana sih rasanya diganggu jin itu. Disini saya hanya mau berbagi pengalaman unik diganggu oleh jin disekitar rumah saya di Jawa Timur dulu. Bagaimana kisahnya?. 

Nonton TV

Pada waktu itu saya, kak Ana, Mbah edok (nenek) sedang menyaksikan tayangan menarik di televisi. Setiap hari setelah makan malam kami biasanya selalu menonton TV bersama dengan mematikan lampu dan menggantinya dengan lampu kecil yang untuk tidur. Namun setelah itu kami seperti mendengar sesuatu..

Gagang pintu dimainkan seseorang

Kami semua masih ragu dengan suara yang kami dengar, hingga sampai saat kami kecilkan suara TV sampai ke volume terendah. Tiba-tiba suara itu hilang. Kami masih saling menatap satu sama lain karena bingung itu suara apa. 

Nenek : "Ndlok'i bukaen, kae paleng mak anang.


Di ganggu Jin di rumah sendiri
Perintah nenek untuk membuka pintu yang sedari tadi dimainkan seseorang. Nenek mengira itu adalah kakek kami yang ingin masuk. Akhirnya saya mendekati pintu dan membukakan pintunya. Apa yang terjadi?. Tidak ada siapa-siapa, tidak ada orang sama sekali. Namun setelah itu dari pintu depan rumah kami, kami semua melihat dengan mata kami sendiri gagang pintu itu dimainkan seolah ada yang mau masuk rumah.
Saya langsung lari menuju pintu itu dan mencoba membukanya. Namun tidak ada orang sama sekali.

Piring pecah tiba-tiba

Setelah kejadian tadi, kami semua diam dan pura-pura tidak tahu akan kejadian itu. Kami semua menonton TV kembali. Gangguan pun datang lagi, kembali gagang pintu belakang rumah kami dimainkan oleh seseorang dari luar rumah. Saya pun lari dan membuka pintu bersama dengan nenek saya. Namun tidak ada orang. Kami semua kaget setengah mati setelah menutup pintu. Tiba-tiba piring dirak piring kami berjatuhan dari tempatnya seperti ada yang sengaja memecahkannya. Kami menyalakan senter dan anehnya tidak ada bekas pecahan piringnya. Ini sangat aneh.. Kami semua yakin mendengar suara piring jatuh namun tidak ada bekas pecahannya. Setelah itu tiba-tiba ada suara kresek yang cukup keras. Hingga akhirnya saya pun mulai membaca ayat Al-quran. Meski dalam kondisi gemetaran, saya membaca ayat suci Al-Quran dengan perlahan-lahan. Alhamdulillah reda..

Kami memang kerap kali mendapati gangguan seperti ini, namun kejadian malam itu adalah yang terparah. Saya bahkan tidak bisa melupakan saat-saat saya lari untuk membuka pintu. Namun dari situ saya memetik suatu pelajaran, bahwasanya kita adalah mahkluk lemah dan dia juga mahluk yang lemah. Namun kita semua bisa menjadi mahluk yang lebih kuat dari Jin bila kita semua mau berlindung kepada Allah SWT. 

Anda pernah mengalami hal yang sama?.

Post a Comment

0 Comments