Tutorial WPAP anti gagal!

Tutorial WPAP anti gagal ini saya persembahkan buat teman-teman saya yang lagi mencoba membuat WPAP tapi banyak mengalami kendala. Walaupun sebetulnya saya sendiri masih belajar tapi saya rasa tutorial semacam ini jumlahnya sedikit sekali. Untuk itu saya coba membuatnya berdasarkan pengalaman saya yang masih cetek ini.

Baik, pertama, harus dipaham dulu bahwa pekerjaan membuat WPAP ini tidak mudah. Itu karena kita tidak tahu triknya. Makanya gagal mulu. Nomer dua, para WPAP-ers atau apalah itu, pokoknya pembuat WPAP, bahkan pak Wheda sendiri juga pada awal penciptaan karya seni WPAP ini mengalami kesulitan. Jadi jika anda gagal pada pembuatan pertama maka itu adalah hal yang wajar. Saya juga sudah melihat karya WPAP di deviant art yang buagus sekali. Ternyata mereka juga memposting WPAP pertamanya sangat jauh hasilnya dengan WPAP yang saat ini mereka buat. Jadi disini skill kita akan terlatih tergantung seberapa banyak kita berlatih. Saya  menghabiskan 2 bulan untuk membuat WPAP sampai bisa diwarnai. Anda bisa lebih cepat mungkin seminggu berhasil atau bahkan langsung berhasil.

Mari kita lihat dulu hasilnya. Foto saya sendiri saja ya hehe.

Nah masih jelek karena masih belajar hehe. Langsung saja.

1. Pembidangan

Dalam membuat WPAP kita akan mengenal pembidangan. WPAP itu dibentuk oleh bidang bidang yang berimpit dan warnanya saling bertabrakan. Saat saya pertama kali membuat WPAP, saya mengalami kegagalan dalam tahap ini. Jadi misalnya saya membuat bibir tapi tidak berbentuk bibir. Saya membuat mata malah jadi saringan. Triknya adalah membuat bidang berdasarkan gelap terang dan diusahakan sesederhana mungkin. 

Mari kita lihat contoh pembidangan mata saya dibawah ini.

Pupil mata sangat gelap maka dibuat bidang pertama dengan warna mengikuti warna pupil tersebut. Kemudian ada yang gelap saja nama bagiannya saya lupa. Kemudian ada yang terang itu sinar dimata. Dan sangat terang yaitu kelopak mata bagian tengah. Nah. Pertanyaannya bagaimana mengetahui gelap terang dan memisah-misahkannya menjadi beberapa bagian?. Itu menggunakan insting. Jadi saya hanya memberi tahu begini caranya. Tapi praktiknya anda mencoba sendiri. 

Mari kita coba lihat contoh lain pada hidung.

Nah itu dia. Lubang hidung dibuat paling gelap. Kemudian menyusul bayangannya dipisahkan. Dan juga sinar diatas hidung dibidang yang berbeda.

Prinsip pembidangan

Disini kita telah mengenal prinsip pembidangan yakni berdasarkan gelap terang. Lalu yang kedua adalah harus bertemu antar titik. Yang ketiga, tidak ada garis lengkung.

Maksudnya bagaimana?. Mari kita lihat lagi contoh selanjutnya, bibir.

Nah pada gambar diatas itu titik merah masih salah. Karena tidak berimpit dan ada yang melengkung tanpa saya sadari. Yang benar adalah saling bertemu pada satu titik sebab apabila tidak bertemu pada satu titik nanti jadi aneh bentuknya kurang rapih.

Jika anda sudah paham tiga prinsip tersebut maka selanjutnya adalah mencobanya sendiri. Dan ini adalah wpap saya yang pertama. Dengan tidak tahu prinsip tersebut maka hasilnya ya pasti gak karuan.

Yang sebelah kiri itu aslinya cantik sekali. Tapi pas dibuat WPAP malah jelek. Dan yang kanan juga sama. Lihat matanya bahkan ada bagian yang berwarna putih alias bolong.

Okeh, Smpai disini sudah beres mengenai pembidangan. Selanjutnya adalah bagaimana mewarnai.

2. Pewarnaan

Dalam mewarnai WPAP kita juga ada prinsipnya. Yakni antar bidang tidak boleh sama. Sebaiknya menggunakan warna yang masih terkait misalnya merah dengan pink. Atau pink dengan ungu. Atau ungu dengan biru. Jangan terlalu jauh seperti warna merah ke hijau meskipun boleh kebanyakan pemula seperti saya malah campur aduk.

Trik dari saya adalah kalau anda pakai program design Adobe Illustrator, maka setiap selesai membuat satu bidang maka langsung warnai. Caranya.

• Tekan huruf i atau shortcut dari color pick/ eyedropper.
• Lalu tepat diatas bidang yang anda buat, klik satu kali. 
• Secara otomatis, bidang tersebut akan mengambil sampel warna berdasarkan gelap terang kulit.

Mungkin anda melihat hasilnya aneh. Tidak apa-apa nanti kalau dizoom out akan kelihatan seperti bibir. Lalu langkah terakhir adalah merubah warnanya menjadi warna-warni.

• Aktifkan object path yang mau diwarnai.
• Double klik pada fill object. Ini akan memunculkan kotak dialog color picker.

Perhatikan pergerakan warna yang terjadi di kotak kecil. Saat saya menggerakan mouse didaerah terang ke gelap kita bisa mengamati tingkat gelap terang yang sama dengan warna kulit. Bila sudah pas maka kita bisa mencari klik ok dan hasilnya adalah sebagai berikut.

lanjutkan pewarnaan sampai selesai semua. Nanti akan jadi bagus.

Setelah ini akan ada masalah baru, yakni bagaimana mewarnai agar warnanya tidak pucat. Sebab saya sendiri mengalami, jadi warnanya jadi pucat. Untuk mengatasi ini maka saya gunakan photoshop untuk memerikan kontras lebih pada gambar sebelum diedit sehingga warnanya pas. Untuk mengatur kontras gambar pada photoshop, caranya

• Masuk menu Image>Adjustment>Brightness and Contrast
• Atur kontras dan kecerahannya sesuai kebutuhan.

Bisa dilihat hasilnya, yang kanan terlihat lebih menarik karena wajah tidak pucat. Baiklah, saya rasa cukup ini saja yang bisa saya bagikan. Semoga bermanfaat.

If you never try, you will never know. Jika anda tidak mencoba, maka tidak pernah tahu